Post Top Ad

Kombis

Nasional

Post Top Ad

Kalbar

Struktur Gedung IGD dan Rawat Inap RSUD Putussibau Akhirnya Selesai Dibangun

PUTUSSIBAU - Pembangunan gedung rawat inap dan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ahmad Diponegoro Putussibau tahun 2020 yang dikerjakan PT Bintang Mas dan PT Batu Alam Berkah tersebut menghabiskan DAK dan DAU sebesar Rp76 milyar sudah dinyatakan selesai pembangunannya. 



"Secara struktur pembangunan gedung IGD dan rawat inap itu sudah selesai sesuai kontraknya dibawah tanggal 10 Desember kemarin," kata Sudarso Plt Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Selasa (15/12).
Sudarso menjelaskan untuk pembangunan gedung rawat inap ada 4 lantai, lantai pertama untuk ruang bersalin, lantai kedua ruang Nicu, lantai ketiga ruang Picu dan lantai 4 rawat inap.
"Sementara dari 4 lantai yang dibangun itu, lantai satu ruang bersalin yang baru bisa digunakan. Yang lain tinggal finishing," ujar Sudarso Mantan Camat Boyan Tanjung ini.
Sementara untuk bangunan IGD kata Sudarso juga dibangun 4 lantai dan selesai pembangunannya tinggal finishing.
"Untuk finishing kedua gedung itu kita lanjutkan tahun depan melalui DAK sebesar Rp39 miliar untuk IGD dan Rp43 miliar untuk rawat inap," jelasnya.
Sambung Sudarso, dirinya berharap tahun depan pembangunan finishing terhadap kedua gedung tersebut dapat berjalan lancar sehingga masyarakat pun dapat menikmati pelayanan kesehatan dari Pemkab Kapuas Hulu.
"Tentunya kita berkomitmen bagaimana terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujarnya.
Sementara itu Hairudin Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu mengungkapkan, jika nantinya rumah sakit tersebut sudah terbangun dengan baik, dirinya mengharapkan agar dapat diimbangi dengan peralatan dan pelayanan yang memadai.
"Jangan hanya gedung saja megah, tapi pelayanan dan peralatannya buruk. Kita maunya berimbanglah karena ini menyangkut kesehatan masyarakat, " tuturnya.
Politisi PAN ini mengatakan, sudah semestinya RSUD Ahmad Diponegoro Putussibau ini dibangun baru, mengingat rumah sakit ini berada diwilayah perbatasan Malaysia-Indonesia. Soalnya wilayah Kapuas Hulu ini merupakan garda terdepan perbatasan.
"Kami ingin rumah sakit yang dibangun itu lebih modern lagi, sehingga ada rasa kebanggaan dari masyarakat Kapuas Hulu sendiri," pungkasnya. (fiq)

Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad