PONTIANAK, KP - Karnaval Imigrasi 2025 yang berlangsung pada 15–16 November 2025 di Megamall Ayani Pontianak tidak hanya menyajikan pelayanan keimigrasian terpadu, tetapi juga menghadirkan aksi sosial yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
Dalam rangka memperingati Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak menyalurkan 100 paket sembako kepada warga yang membutuhkan, sebagai wujud nyata kepedulian dan kontribusi bagi masyarakat sekitar.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Barat, Wahyu Hidayat, mengapresiasi langkah tersebut dan menegaskan bahwa Karnaval Keimigrasian 2025 bukan sekadar kegiatan pelayanan, tetapi juga momentum untuk menghadirkan Imigrasi sebagai institusi yang lebih dekat dengan masyarakat.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Barat, Wahyu Hidayat, mengapresiasi langkah tersebut dan menegaskan bahwa Karnaval Keimigrasian 2025 bukan sekadar kegiatan pelayanan, tetapi juga momentum untuk menghadirkan Imigrasi sebagai institusi yang lebih dekat dengan masyarakat.
Ia menekankan bahwa pembagian sembako merupakan simbol komitmen Imigrasi untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi warga Pontianak dan wilayah sekitarnya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Sam Fernando, menyampaikan bahwa penyaluran 100 paket sembako ini menjadi bagian penting dari rangkaian Hari Bakti.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Sam Fernando, menyampaikan bahwa penyaluran 100 paket sembako ini menjadi bagian penting dari rangkaian Hari Bakti.
Bantuan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan agar tepat sasaran dan memberikan dampak yang benar-benar dirasakan. Ia berharap aksi sosial ini dapat meringankan beban warga dan menghadirkan rasa kebersamaan antara Imigrasi dan masyarakat yang dilayani.
Di tengah berbagai kegiatan yang dihadirkan dalam Karnaval Keimigrasian 2025—mulai dari layanan paspor, informasi keimigrasian, layanan izin tinggal bagi WNA, pemeriksaan kesehatan gratis, pameran karya warga binaan pemasyarakatan, pameran UMKM, layanan konsultasi Konsulat Malaysia Pontianak, hingga talkshow edukatif pembagian sembako menjadi salah satu momen paling berarti.
Di tengah berbagai kegiatan yang dihadirkan dalam Karnaval Keimigrasian 2025—mulai dari layanan paspor, informasi keimigrasian, layanan izin tinggal bagi WNA, pemeriksaan kesehatan gratis, pameran karya warga binaan pemasyarakatan, pameran UMKM, layanan konsultasi Konsulat Malaysia Pontianak, hingga talkshow edukatif pembagian sembako menjadi salah satu momen paling berarti.
Aksi ini memperlihatkan bahwa Imigrasi tidak hanya hadir untuk memberikan layanan administratif, tetapi juga turut serta dalam misi kemanusiaan dan sosial yang menyentuh masyarakat secara langsung.
Melalui kegiatan ini, Imigrasi Pontianak menegaskan komitmennya dalam memperingati Hari Bakti KEMENIMIPAS ke-1 dengan menghadirkan pelayanan yang lebih humanis, inklusif, dan berdampak bagi masyarakat, sekaligus memperkuat citra Imigrasi sebagai lembaga yang bekerja dengan hati dan kepedulian.(*/Red)
Melalui kegiatan ini, Imigrasi Pontianak menegaskan komitmennya dalam memperingati Hari Bakti KEMENIMIPAS ke-1 dengan menghadirkan pelayanan yang lebih humanis, inklusif, dan berdampak bagi masyarakat, sekaligus memperkuat citra Imigrasi sebagai lembaga yang bekerja dengan hati dan kepedulian.(*/Red)
Tags
Ditjen Imigrasi Kanwil Kalbar
Imigrasi Kelas I TPI Pontianak
kalbar
Karnaval Imigrasi
Pontianak

