PAPUA TENGAH, KP — Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-29 Kabupaten Puncak Jaya yang jatuh pada 8 Oktober 2025, suasana kebersamaan mulai terasa di wilayah pegunungan Papua Tengah itu. Pemerintah daerah, aparat keamanan, panitia penyelenggara, dan masyarakat bahu-membahu mematangkan persiapan agar seluruh rangkaian acara dapat berlangsung aman, tertib, dan penuh sukacita.
Sejak dibentuk pada tahun 1996, Kabupaten Puncak Jaya terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mempererat persatuan di tengah keberagaman. Momentum peringatan HUT ke-29 menjadi kesempatan penting untuk merefleksikan perjalanan pembangunan daerah serta meneguhkan semangat kebersamaan seluruh elemen masyarakat.
Bandara Mulia, yang menjadi pintu gerbang utama transportasi udara, memainkan peran strategis dalam kelancaran distribusi logistik dan mobilitas warga. Akses ke berbagai distrik di Puncak Jaya sebagian besar masih bergantung pada jalur udara karena kondisi geografis yang sulit dijangkau melalui darat. Menyadari pentingnya peran ini, personel Korpasgat yang bertugas di Bandara Mulia meningkatkan kesiagaan.
Danpos Korpasgat Bandara Mulia, Lettu Pas Ardhean Rizky Himawan, S.Tr. (Han), menegaskan bahwa pihaknya terus menjaga keamanan dan kelancaran operasional bandara. “Kami memastikan semua kegiatan berjalan aman dan lancar. Pengamanan di Bandara Mulia menjadi prioritas dalam mendukung distribusi logistik dan mobilitas masyarakat selama persiapan HUT,” ujarnya.
Sinergi antara TNI-Polri, aparat pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci stabilitas keamanan di wilayah ini. Kerja sama yang solid tersebut tidak hanya memastikan situasi kondusif, tetapi juga mendukung terlaksananya pembangunan dan kegiatan masyarakat secara berkesinambungan.
Panitia penyelenggara HUT ke-29 telah merancang beragam kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif warga dari berbagai distrik. Mulai dari upacara resmi, lomba olahraga, hingga pagelaran seni dan budaya dipersiapkan untuk merayakan kebersamaan. Selain itu, sejumlah lomba rakyat juga akan digelar sebagai ajang interaksi positif antarwarga.
Perayaan tahun ini pun menghadirkan nuansa reflektif melalui ibadah pemulihan. Agenda tersebut diharapkan menjadi momen spiritual yang mempersatukan hati masyarakat, sekaligus simbol harapan baru bagi kedamaian dan kemajuan Kabupaten Puncak Jaya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, Korpasgat, TNI-Polri, serta keterlibatan masyarakat, HUT ke-29 Kabupaten Puncak Jaya diyakini akan menjadi perayaan yang bukan hanya meriah, tetapi juga bermakna. Momentum ini diharapkan memperkokoh rasa persatuan, memperkuat semangat gotong royong, dan menumbuhkan optimisme baru bagi perjalanan pembangunan daerah di masa mendatang.(*/Red)
