Post Top Ad

Kombis

Teknologi

Post Top Ad

Danrem 121/abwKalbarSambas

Danrem 121/Abw Apresiasi Sinergi TNI, Polri, dan Pemda Sambas dalam Simulasi Penanggulangan Bencana Banjir

SAMBAS, KP – Upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam kembali digelar di Kabupaten Sambas. Bertempat di halaman Keraton Istana Alwatzikoebillah, Desa Dalam Kaum, Kecamatan Sambas, Kodim 1208/Sambas melaksanakan latihan evakuasi korban dan gladi lapang penanggulangan bencana banjir pada Jumat (5/9/2025).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Danrem 121/Abw, Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Dalam sambutannya, Danrem mengucapkan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-Nya, latihan penanggulangan bencana banjir dapat terlaksana dengan baik dalam keadaan sehat walafiat.

Ia menegaskan, penyelenggaraan latihan lapang ini merupakan bagian dari program kerja di bidang latihan yang memiliki arti penting untuk meningkatkan kemampuan sekaligus pembinaan satuan. “Sasaran utama latihan ini adalah meningkatkan kemampuan para Komandan dan Staf Kodim dalam merencanakan suatu operasi yang mencakup keterpaduan, kerja sama, dan koordinasi dalam pengambilan keputusan, teknik olah yudha, serta pengintegrasian semua kemampuan satuan. Termasuk prosedur dan tata cara kerja dalam suatu Posko serta komando dan pengendalian operasi bersama pemerintah maupun unsur nonpemerintah,” ujarnya.

Brigjen Purnomosidi menambahkan, latihan semacam ini sangat berharga bagi seluruh personel karena memberikan pengalaman langsung sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Dengan adanya gladi lapang, diharapkan kemampuan komando dan staf semakin meningkat dalam merencanakan, menyiapkan, dan melaksanakan operasi penanggulangan bencana alam sesuai prosedur yang berlaku.

Latihan penanggulangan bencana banjir di Sambas ini melibatkan berbagai unsur, antara lain Perwira Staf dan Danramil jajaran Kodim 1208/Sambas, Kodim 1202/Singkawang, dan Kodim 1209/Bengkayang, serta personel Polres Sambas, Satpol PP, Basarnas, dan Tagana Kabupaten Sambas. Kehadiran seluruh unsur tersebut menjadi bukti nyata sinergi TNI, Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait dalam menjaga kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam di wilayah perbatasan ini.(*/Red)

Baca Juga

Post Top Ad