Dalam khutbahnya Muhajirin menjelaskan bahwa setiap orang pasti mengharapkan keberkahan dalam hidupnya, berkah Ilmunya, berkah rizkinya, berkah harta bendanya serta berkah ahli keluarganya dan berkah semua yang diusahakan dalam hidupnya.
Menurutnya keberkahan itu adalah bertambahnya kebaikan dan ketaatan seorang hamba kepada Allah SWT dalam keadaan apapun. Oleh karena itu, Allah SWT telah menjanjikan keberkahan dan kebaikan bagi orang yang bertaqwa sebagaimana dijelaskan dalam surah Al-A’raf ayat 96 berikut:
“Sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, niscaya Kami akan membukakan untuk mereka berbagai keberkahan dari langit dan bumi. Akan tetapi, mereka mendustakan (para rasul dan ayat-ayat Kami). Maka, Kami menyiksa mereka disebabkan oleh apa yang selalu mereka kerjakan.”
Muhajirin menjelaskan bahwa ayat di atas menginformasikan kepada setiap muslim bahwa jika penduduk suatu negeri menjalankan perintah Allah dan mengimani Rasul mereka, maka Allah akan memberi keberkahan dan membukakan pintu kebaikan dari segala arah.
Kunci keberkahan adalah iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT, oleh karena itu Muhajirin mengajak seluruh jamaah agar memanfa’atkan momentum bulan Ramadhan1445 H untuk meraih keberkahan dengan menjaga hubungan dengan Allah SWT dan menjalin hubungan dengan sesama.
“Melalui Ramadhan hubungan sesama manusia tetap kita jaga, kerukunan tetap terjalin, agar kehidupan kita menjadi berkah setidaknya kita juga harus memilah dan memilih sumber makanan yang halal,” jelas Muhajirin.
Lebih lanjut Muhajirin menjelaskan bahwa bulan Ramadhan tidak hanya dijadikan sebagai bulan ukhuwah sesama umat, akan tetapi ukhuwah dalam hubungan rumah tangga dan keluarga. “Karena boleh jadi sebelum Ramadhan komunikasi dalam keluarga kurang baik, maka setidaknya melalui makan sahur dan buka puasa bersama dengan anggota keluarga akan terbangun komunikasi yang baik dengan ahli keluarga, sehingga terbangun pula keluarga yang harmonis.
Menurutnya keharmonisan rumah tangga akan menentukan barometer keharmonisan lingkungan dan semua umat, sikap dan prilaku yang baik akan menjadi orang-orang yang di berkahi dan bahagia dalam hidupnya.
Selain dihadiri oleh ratusan jamaah Masjid Raya Kota Singkawang turut hadir dalam Shalat Juma’at tersebut Satgas Layanan BPJPH Kemenag RI, Satgas Layanan JPH Provinsi Kalbar, Kepala Kemenag Kota Singkawang beserta jajarannya serta Tim Kerja Perencana dan HDI Kanwil Kemenag Kalbar. (*/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar