WUHU, KP — Chery kembali mencuri perhatian dunia otomotif dalam ajang Chery Brand Night 2025 dengan memperkenalkan Chery T1TP Concept, kendaraan revolusioner yang disebut sebagai “7-Seat Transformable Multi-SUV” pertama di dunia. Didesain melalui inisiatif user co-creation, mobil konsep ini menjadi bukti nyata komitmen Chery terhadap inovasi berbasis kolaborasi bersama pengguna di seluruh dunia.
Zheng Songzhi, Executive Deputy General Manager Chery International Marketing Center, menjelaskan bahwa Chery T1TP Concept lahir dari filosofi “one vehicle, multiple configurations”, menjawab kebutuhan mobilitas keluarga modern yang serbaguna, fleksibel, dan berorientasi pada kenyamanan hidup.
Real Needs, Real Change: Dari Riset Global Menuju Inovasi Nyata
Mengusung tema “Real Needs, Real Change”, Zheng membuka presentasi dengan pertanyaan yang menjadi landasan riset produk Chery: “Bagaimana kita dapat benar-benar menjawab beragam kebutuhan pengguna?”
Selama lebih dari satu tahun, tim Chery melakukan riset mendalam di berbagai negara, termasuk Indonesia, Meksiko, dan Thailand, untuk memahami gaya hidup dan kebutuhan keluarga modern. Dari hasil riset tersebut, Chery mengidentifikasi sembilan skenario utama penggunaan kendaraan keluarga — mulai dari aktivitas harian, perjalanan jauh, hingga kegiatan luar ruang. Namun, belum ada satu pun kendaraan yang mampu menjawab semua kebutuhan tersebut secara menyeluruh.
Tiga perwakilan pengguna global dari Malaysia, Indonesia, dan Meksiko turut hadir dan berbagi pengalaman mereka tentang kendaraan impian. Meski memiliki kebutuhan berbeda — mulai dari kenyamanan keluarga, keseimbangan hidup, hingga ruang ekspresi diri — semuanya sepakat bahwa kendaraan ideal harus mampu beradaptasi dengan berbagai situasi kehidupan. Dari wawasan inilah, Chery melahirkan T1TP Concept, SUV serbaguna yang dirancang berdasarkan masukan nyata pengguna global.
Zheng menegaskan, “Justru wawasan pengguna inilah yang mendorong kami terus membuka batas inovasi.” Ia menambahkan bahwa Chery kini bergerak dari pendekatan berorientasi fungsi menuju strategi yang berfokus pada user scenarios, memastikan setiap aspek produk benar-benar relevan dengan kebutuhan nyata pengguna.
Satu Kendaraan, Enam Konfigurasi: Mobilitas Fleksibel untuk Segala Situasi
Sebagai wujud inovasi transformasional, Chery T1TP Concept memperkenalkan konsep “6=1”, di mana satu kendaraan dapat diubah menjadi enam konfigurasi berbeda hanya dengan pengaturan ulang kursi dan pelepasan pintu bagasi belakang. Pendekatan ini memungkinkan mobil menyesuaikan diri dengan 99% skenario penggunaan keluarga.
Dalam acara peluncuran, Chery menampilkan tiga konfigurasi utama, termasuk mode “Large 7-Seat SUV” dengan panjang bodi 4,9 meter dan tinggi interior 1.284 mm — cukup lapang untuk berdiri tegak di dalam kabin. Konfigurasi lainnya memungkinkan kendaraan berubah menjadi double-cabin dengan ruang kargo 600 liter untuk keperluan kerja atau hobi, serta mode camper lengkap dengan tenda atap, layar hiburan, dan sumber daya listrik eksternal untuk petualangan di alam terbuka.
Chery juga mengumumkan akan menghadirkan lebih banyak mode transformasi serta paket aksesori resmi untuk memperluas fleksibilitas kendaraan ini.
User Co-Creation: Masa Depan Mobilitas Dibangun Bersama
Lebih dari sekadar mobil konsep, Chery T1TP Concept menjadi simbol kolaborasi baru antara pabrikan dan pengguna. Melalui inisiatif global co-creation, pengguna dari berbagai negara diundang untuk ikut menentukan arah pengembangan produk — mulai dari desain fitur, performa, penamaan model, hingga personalisasi interior.
Sejak Februari 2024, tim produk Chery yang terdiri dari 20 anggota telah melakukan penelitian intensif selama lebih dari 300 hari, melibatkan 1.350 pengguna dan mengumpulkan lebih dari 40.000 masukan. Hasilnya menjadi dasar kuat bagi pengembangan 7-Seat Transformable Multi-SUV yang benar-benar lahir dari kebutuhan nyata, bukan sekadar asumsi pasar.
“Ini bukan hanya tentang teknologi,” ujar Zheng Songzhi. “Ini tentang semangat kolaboratif antara Chery dan komunitas pengguna global untuk membangun masa depan mobilitas yang lebih personal, fleksibel, dan manusiawi.”
Kendaraan hasil kolaborasi ini dijadwalkan meluncur ke pasar global pada kuartal ketiga tahun 2026, membawa pesan kuat bahwa masa depan otomotif bukan lagi ditentukan oleh merek semata, melainkan diciptakan bersama para pengguna yang menjadi bagian dari setiap langkah inovasi.(*/Red)

