Post Top Ad

Kombis

Teknologi

Post Top Ad

KalbarKubu rayaPangdam XII/Tpr

Pangdam XII/Tanjungpura Ajak Jajaran Tonton Film “Believe” yang Sarat Nilai Perjuangan dan Kemanusiaan

KUBU RAYA, KP – Suasana Aula Sudirman di Makodam XII/Tanjungpura terasa berbeda pada Rabu pagi, 2 Juli 2025. Di tempat itu, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Jamallulael, S.Sos., M.Si., memimpin langsung Apel Perwira Menengah (Pamen) bertajuk Tanjungpura Bacuramin Bersaudara. Kegiatan ini berlangsung secara hybrid, menggabungkan kehadiran fisik dan partisipasi virtual dari para Pamen di jajaran Kodam XII/Tpr.

Namun yang menjadikan apel kali ini istimewa bukan sekadar kehadiran para perwira, melainkan pemutaran trailer film nasional berjudul Believe: The Ultimate Battle, Takdir, Mimpi, Keberanian. Film tersebut menggugah perhatian banyak pihak karena sarat dengan nilai perjuangan, pengorbanan, serta cinta tanah air yang mendalam.

Dalam arahannya, Pangdam menyampaikan kesan kuat setelah menyaksikan trailer film yang digarap dengan sentuhan emosional dan sinematografi yang menyentuh. Menurutnya, Believe bukan sekadar hiburan, tetapi sebuah karya monumental yang mampu menghidupkan kembali semangat kebangsaan dan mengenalkan kembali makna perjuangan sejati kepada generasi saat ini.

Mayjen TNI Jamallulael pun menghimbau seluruh perwira menengah untuk turut menyosialisasikan film ini kepada seluruh prajurit, PNS, keluarga besar TNI, serta masyarakat di lingkungan satuan masing-masing. Ia menekankan pentingnya dukungan terhadap karya anak bangsa yang mengangkat sisi lain dari sejarah militer Indonesia, khususnya yang berkaitan dengan pengorbanan prajurit di medan tugas.

Believe sendiri merupakan film adaptasi dari buku Believe – Faith, Dream and Courage yang disutradarai oleh Rahabi Mandra dan diproduseri oleh Celerina Judisari. Film ini mengangkat kisah Dedi, seorang prajurit yang terlibat dalam Operasi Seroja di Timor Timur tahun 1975. Cerita bergulir pada konflik batin sang anak, Agus, yang tumbuh tanpa figur ayah karena tugas negara yang dijalankan Dedi. Ketidakhadiran ayahnya membentuk karakter pemberontak dalam diri Agus, hingga kematian sang ayah menjadi titik balik dalam kehidupannya.

Kisah berlanjut dengan Agus yang akhirnya memilih jalan hidup sang ayah sebagai prajurit dan ikut serta dalam operasi militer ke Timor Timur pada tahun 1995 dan 1999. Alur cerita yang emosional ini dikemas dengan pendekatan dramatis dan realistis, membawa penonton seolah hadir langsung di medan perang — lengkap dengan dentuman senjata dan getirnya pengorbanan.

Film ini dibintangi oleh sejumlah aktor kenamaan tanah air seperti Ajil Dito, Wafda Saifan, Marthino Lio, Maudy Koesnaedi, Adinda Thomas, serta aktor cilik Muhammad Faqih Alaydrus. Teaser perdananya telah ditayangkan pada malam penganugerahan Military Short Movie Festival 2024 di Jakarta dan mendapat sambutan positif dari kalangan militer maupun masyarakat umum.

Believe merupakan hasil kolaborasi rumah produksi Bahagia Tanpa Drama dengan Pusat Penerangan TNI. Rencananya, film ini akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai 24 Juli 2025. Di tengah arus hiburan yang semakin beragam, Pangdam XII/Tanjungpura menilai bahwa film semacam ini perlu mendapat tempat khusus karena bukan hanya menghibur, tetapi juga mendidik dan menginspirasi.

Melalui apel ini, Pangdam berharap agar semangat Believe bisa merasuk ke dalam setiap anggota TNI, menjadi pengingat bahwa tugas sebagai prajurit bukan hanya soal senjata dan strategi, tetapi juga tentang nilai, makna, dan dedikasi tanpa pamrih kepada bangsa dan negara.(*/Red) 

Baca Juga

Post Top Ad