Post Top Ad

Kombis

Nasional

Post Top Ad

15 Set Mesin Pertambangan Emas Ilegal Ditemukan Polsek Sekayam Pekerja PETI Kabur

Sanggau, Kalbar-Kapuaspost.web.id- Kepolisian Jajaran Polres Sanggau dalam hal ini Polsek Sekayam  telah memberangus Penambang Emas Tampa Izin (PETI) yang berada di sungai Batang Bayan dusun Perimpah desa sungai tekam kecamatan Sekayam 

Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, S.H., S.I.K  melalui Kasi Humas Polres Sanggau Iptu Keken Sukendar mengatakan Operasi Tambang Ilegal yang dilakukan  oleh 19 Personel dipimpin langsung oleh Waka Polsek Sekayam IPTU Zulfikar, pada Selasa 16 Mei  2023. Dan dalam operasi selama dekapan jam tersebut, Polisi telah menemukan 15 set mesin domfeng dan peralatan lainnya di dua lokasi yang berbeda. 


"Di lokasi pertama di aliran sungai Batang Bayan Dusun Perimpah Desa Sungai Tekam Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau ditemukan 10 set mesin Domfeng dengan menggunakan Lanting  selain mesin ditemukan juga 14,drum warna biru , 1 buah jirigen yang berisikan Solar, 1 set mesin Pom, 6  Keset / alas kaki, 6 buah karet fanbel, 1 buah selang kompresor warna hijau, 1 buah selang spiral ukuran 6 inc warna biru, 1 buah Paralon besar , 1 buah belahan drum, 1  buah selang air , dan 1 buah alat dulang / kuya. "Terang Kasi Humas



Ditambahkannya"Sedangkan di Lokasi II di aliran sungai yang sama dan berdekatan sekitar 70 meter dari lokasi pertama. Didapati 5 ( Lima ) set mesin Domfeng dengan menggunakan Lanting  dan terdapat juga peralatan yang sama seperti lokasi pertama dalam jumlah yang sama." 


Tidak ditemukan para pekerja di lokasi dan tidak terdapat aktifitas penambangan emas dan posisi mesin dalam keadaan off  ( pekerja PETI kabur pada saat kedatangan petugas ) di lokasi 

"Sebanyak 14 Set mesin Domfeng di 2 ( lokasi yang berbeda tersebut telah  di musnahkan oleh pers Polsek Sekayam  dengan cara DIBAKAR mengingat lokasi yang  cukup jauh dengan jarak kurleb 1 km dan juga tidak dapat di lalui oleh kendaraan R-4 sehingga tidak dapat memungkinkan untuk bawa dan hanya dapat membawa 1 set Domfeng, 3Konpresor dan beberapa drum sebagai sample . " Kata Iptu Keken


"Laporan dari operasi penertiban PETI menyebutkan, para pekerja sudah kabur saat Polisi tiba di lokasi. Polisi juga menyebut, para pekerja PETI di lokasi ini berasal di Kecamatan Ketungu Hulu Kabupaten Sintang." Pungkasnya (Laiman

Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad