PONTIANAK - Berkendara bersama atau turing dengan saudara maupun
teman di kampung halaman menjadi pilihan menarik menjelang akhir tahun.
Selain
meningkatkan rasa kebersamaan, aktifitas ini menambah keseruan saat
menikmati keindahan berbagai kontur alam di Indonesia.
Untuk
menjaga keselamatan dan keseruan berkendara berkelompok, tentu saja
diperlukan persiapan yang baik dan tetap menjaga etika berkendara.
“Setiap
pengguna jalan memiliki hak yang sama. Oleh karena itu, penting untuk
memahami aturan serta etika ketika berkendara dalam kelompok. Kegiatan
berkendara dapat lebih aman, selamat sampai tujuan, dan tetap menjaga
ketertiban di sepanjang perjalanan,” ujar Johannes Lucky, Safety Riding
Manager PT Astra Honda Motor (AHM).
Sebelum berkendara kelompok
ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dan dibahas bersama sesama
peserta agar perjalanan dapat tetap selamat dan menyenangkan, di
antaranya adalah: Susun rencana perjalanan dengan baik.
Rencana
perjalanan dapat meliputi detail seperti jam keberangkatan, titik
istirahat, lokasi pengisian bahan bakar, tempat makan, dan destinasi
pemberhentian yang ingin dituju.
Tentukan pembagian tugas antar
anggota kelompok, seperti siapa yang akan menjadi memimpin rombongan,
sweeper, penyedia konsumsi, serta akomodasi.
Pembagian tugas pada
rombongan akan membuat proses koordinasi berkendara menjadi efektif dan
jelas. Pastikan kondisi sepeda motor dalam keadaan prima dengan
melakukan servis kendaraan setiap anggota setidaknya satu hari sebelum
perjalanan dilaksanakan.
Lakukan briefing bersama rombongan
terkait apa saja yang perlu disiapkan dan dilakukan seperti menjaga daya
tahan tubuh dengan beristirahat cukup, surat dan dokumen yang perlu
dibawa selama perjalanan, peraturan selama berkendara, serta kebutuhan
pribadi lain seperti gadget dan perlengkapannya serta obat-obatan
pribadi.
Ketika sedang dalam perjalanan, setiap anggota harus mematuhi kesepakatan tim yang telah ditentukan. (*)