![]() |
| M. Saupi perwakilan Daud Jordan mengambil berkas pendaftaran bakal calon ketua KONI Kalbar ke Eddy Firman, Sekretaris Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Kalbar |
PONTIANAK, KP - Langkah baru dalam dunia olahraga Kalimantan Barat mulai terlihat dengan munculnya nama petinju kebanggaan daerah, Daud “Cino” Yordan, sebagai salah satu kandidat calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Barat.
Melalui tim pemenangannya yang diketuai oleh M. Saupi, Daud Yordan secara resmi mengambil berkas pendaftaran bakal calon Ketua KONI Kalbar pada Senin (10/11) di Kantor KONI Kalimantan Barat.
Pengambilan berkas ini menjadi sinyal kuat bahwa sosok atlet nasional tersebut serius untuk terjun ke dunia kepemimpinan olahraga di daerah asalnya. M. Saupi menegaskan, langkah ini bukan sekadar simbolis, melainkan bukti nyata keseriusan dan komitmen Daud Yordan untuk membangun ekosistem olahraga Kalbar yang lebih maju, profesional, dan berprestasi.
“Alhamdulillah, hari ini kami mewakili kandidat kami, Pak Daud Yordan, untuk mengambil berkas pendaftaran bakal calon Ketua KONI Kalbar. Beliau sangat serius dan sedang mempersiapkan seluruh persyaratan dengan matang. Rencananya, berkas akan kami kembalikan menjelang batas akhir pendaftaran,” ujar Saupi.
Ia menambahkan, keberanian timnya mengambil berkas pendaftaran bukan tanpa dasar. Menurutnya, Daud Yordan telah mendapatkan dukungan nyata dari berbagai cabang olahraga (cabor) dan pengurus cabang (pengcab) di Kalimantan Barat.
Pengambilan berkas ini menjadi sinyal kuat bahwa sosok atlet nasional tersebut serius untuk terjun ke dunia kepemimpinan olahraga di daerah asalnya. M. Saupi menegaskan, langkah ini bukan sekadar simbolis, melainkan bukti nyata keseriusan dan komitmen Daud Yordan untuk membangun ekosistem olahraga Kalbar yang lebih maju, profesional, dan berprestasi.
“Alhamdulillah, hari ini kami mewakili kandidat kami, Pak Daud Yordan, untuk mengambil berkas pendaftaran bakal calon Ketua KONI Kalbar. Beliau sangat serius dan sedang mempersiapkan seluruh persyaratan dengan matang. Rencananya, berkas akan kami kembalikan menjelang batas akhir pendaftaran,” ujar Saupi.
Ia menambahkan, keberanian timnya mengambil berkas pendaftaran bukan tanpa dasar. Menurutnya, Daud Yordan telah mendapatkan dukungan nyata dari berbagai cabang olahraga (cabor) dan pengurus cabang (pengcab) di Kalimantan Barat.
“Pak Daud sudah memenuhi syarat yang ditetapkan panitia. Dukungan moral dari cabor dan pengcab sudah solid, dan hal ini menjadi semangat bagi kami untuk melangkah lebih jauh,” tambahnya dengan optimis.
Sementara itu, Eddy Firman, Sekretaris Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Kalbar, membenarkan bahwa hingga saat ini sudah ada dua bakal calon yang mengambil berkas pendaftaran, yakni perwakilan dari Melvin dan Daud Yordan. Menurutnya, proses penjaringan calon Ketua KONI Kalbar masih terbuka luas bagi siapa pun yang memenuhi kriteria.
“Untuk sementara, Pak Daud merupakan orang kedua yang mengambil berkas pendaftaran karena kemarin sudah ada perwakilan dari Pak Melvin. Kami tidak membatasi jumlah pendaftar, selama calon tersebut memenuhi syarat minimal yang telah ditentukan,” ujar Eddy Firman.
Ia juga menjelaskan bahwa batas terakhir pengumpulan berkas pendaftaran adalah 24 November 2025, dan pihak TPP masih memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat Kalbar, terutama mereka yang memiliki kepedulian terhadap dunia olahraga, untuk ikut serta mencalonkan diri.
Sementara itu, Eddy Firman, Sekretaris Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Kalbar, membenarkan bahwa hingga saat ini sudah ada dua bakal calon yang mengambil berkas pendaftaran, yakni perwakilan dari Melvin dan Daud Yordan. Menurutnya, proses penjaringan calon Ketua KONI Kalbar masih terbuka luas bagi siapa pun yang memenuhi kriteria.
“Untuk sementara, Pak Daud merupakan orang kedua yang mengambil berkas pendaftaran karena kemarin sudah ada perwakilan dari Pak Melvin. Kami tidak membatasi jumlah pendaftar, selama calon tersebut memenuhi syarat minimal yang telah ditentukan,” ujar Eddy Firman.
Ia juga menjelaskan bahwa batas terakhir pengumpulan berkas pendaftaran adalah 24 November 2025, dan pihak TPP masih memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat Kalbar, terutama mereka yang memiliki kepedulian terhadap dunia olahraga, untuk ikut serta mencalonkan diri.
“Kami membuka kesempatan seluas-luasnya bagi siapa pun, baik masyarakat umum maupun insan olahraga, yang ingin berkontribusi bagi kemajuan olahraga Kalimantan Barat,” imbuhnya.
Adapun syarat bagi calon Ketua KONI Kalbar adalah harus mendapat dukungan minimal dari 4 KONI kabupaten/kota serta 17 cabang olahraga (cabor) yang aktif, disertai dukungan dari unsur fungsional olahraga. Persyaratan tersebut diharapkan dapat menjaring sosok pemimpin yang memiliki dukungan kuat, visi jelas, dan komitmen tinggi dalam mengembangkan olahraga di Kalbar.
Kehadiran nama Daud Yordan dalam bursa calon Ketua KONI Kalbar menarik perhatian publik, terutama karena rekam jejaknya yang menginspirasi. Sebagai atlet profesional yang telah menorehkan prestasi di tingkat nasional dan internasional, Daud dikenal memiliki dedikasi tinggi, disiplin, serta semangat juang yang besar. Kini, semangat itu ingin ia teruskan melalui peran strategis dalam kepemimpinan olahraga daerah.
Adapun syarat bagi calon Ketua KONI Kalbar adalah harus mendapat dukungan minimal dari 4 KONI kabupaten/kota serta 17 cabang olahraga (cabor) yang aktif, disertai dukungan dari unsur fungsional olahraga. Persyaratan tersebut diharapkan dapat menjaring sosok pemimpin yang memiliki dukungan kuat, visi jelas, dan komitmen tinggi dalam mengembangkan olahraga di Kalbar.
Kehadiran nama Daud Yordan dalam bursa calon Ketua KONI Kalbar menarik perhatian publik, terutama karena rekam jejaknya yang menginspirasi. Sebagai atlet profesional yang telah menorehkan prestasi di tingkat nasional dan internasional, Daud dikenal memiliki dedikasi tinggi, disiplin, serta semangat juang yang besar. Kini, semangat itu ingin ia teruskan melalui peran strategis dalam kepemimpinan olahraga daerah.
Bagi banyak pihak, langkah Daud Yordan mencalonkan diri menjadi Ketua KONI Kalbar dianggap sebagai angin segar bagi dunia olahraga di Bumi Khatulistiwa.
Dengan pengalaman panjang sebagai atlet dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pembinaan olahraga, Daud dinilai mampu membawa perubahan positif, terutama dalam hal pengelolaan organisasi, peningkatan fasilitas, serta penguatan pembinaan atlet muda Kalbar.
Proses penjaringan calon Ketua KONI Kalbar ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang pemilihan semata, tetapi juga momentum untuk memperkuat kolaborasi seluruh elemen olahraga di Kalimantan Barat.
Proses penjaringan calon Ketua KONI Kalbar ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang pemilihan semata, tetapi juga momentum untuk memperkuat kolaborasi seluruh elemen olahraga di Kalimantan Barat.
Dengan munculnya sosok-sosok yang memiliki integritas dan visi jelas seperti Daud Yordan, masyarakat berharap KONI Kalbar dapat semakin berperan dalam mencetak atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama daerah di kancah nasional maupun internasional.
Jika terpilih, Daud Yordan diharapkan dapat membawa semangat baru dalam dunia olahraga Kalimantan Barat semangat juang yang sama yang selama ini ia tunjukkan di atas ring, kini akan diuji dalam arena kepemimpinan.
Jika terpilih, Daud Yordan diharapkan dapat membawa semangat baru dalam dunia olahraga Kalimantan Barat semangat juang yang sama yang selama ini ia tunjukkan di atas ring, kini akan diuji dalam arena kepemimpinan.
Sebuah langkah besar untuk mengabdi kepada tanah kelahirannya, dengan tekad untuk menjadikan olahraga Kalbar semakin maju, berprestasi, dan membanggakan Indonesia.(Rif)

.jpeg)
.jpeg)
