Yossie Sudah Tidak Sabar Ingin Balapan Lagi

PONTIANAK - Gelaran final HDC Tahun 2019, yang berlangsung di sirkuit Brigif Cimahi, Bandung berhasil menarik perhatian tim luar pulau seperti ART Kalimantan yang turun full squad di gelaran final satu merek tersebut.

 

 

ART Kalimantan turun full team dan berhasil menjadi penguasa di HDC1 di mana itu merupakan kelas seeded pembalap Honda.
Adalah Yossie Legisadewo yang berhasil mengacak acak poin pembalap seeded region B Jawa, dan dirinya berhasil menjadi juara di 2 race yang diselenggarakan HDC. Yossie Tampil Memukau Dengan Double Winner Di HDC1.
“Terima kasih untuk tim ART Kalimantan yang sudah berjuang untuk motor saya, kebetulan juga sejak seri final MP motor sudah memgalami perubahan yang bagus. Hingga bisa mengantarkan saya juara di 2 race HDC1 minggu kemarin dengan kemenangan yang manis,” beber Yossie pembalap ART Kalimantan.
Prestasi ART Kalimantan sendiri untuk musim ini sedang berada di puncak kejayaan, tahun ini ART Kalimantan berhasil menjadi juara region di 3 kelas utama yang diselenggarakan motorprix.
“Race 1 saya hanya tampil penuh percaya diri dan percaya bahwa mesin dalam keadaan bagus, jadi saya musti push supaya bisa menjadi juara. Begitupun di race 2, meski sempat terhalang pembalap lain tapi saya berhasil menutup race dengan double winner untuk ART Kalimantan,” bangga ayah dari Masha.
Penantian yang cukup lama bagi ART Kalimantan untuk menjadi juara di 2 event yang berbeda, baik di Motorprix maupun di final HDC. Dan prestasi tersebut merupakan prestasi yang sangat bagus untuk ART Kalimantan bisa menjadi juara.
“Terima kasih untuk tim dan pembalap, setelah sekian lama akhirnya kita bisa menjadi juara di dua event sekaligus pada musim ini. Semoga musim depan masih bisa mempertahankan dan lebih baik lagi,” harap Iwan Hari Susilo Manager ART Kalimantan.
Dengan begitu, Yossie berhasil menjadi juara umum kelas HC1 sekaligus mendapatkan the best team untuk ART Kalimantan. (*)