PONTIANAK, KP – Dengan mengerahkan alutsista TNI AL berupa kapal perang KRI Karotang-872 dan Pesawat Cassa Pati 8201 Puspenerbal serta unsur alutsista Satrol Lantamal XII berupa Kal Sambas, Kal Ambulance, Patkamla Pulau Datu dan Sea Rider berhasil menyelamatkan korban kapal KM Lintas Bahari 20 yang mengalami kebocoran dan kebakaran serta nyaris tenggelam.
Pencarian dan penyelamatan korban KM Lintas Bahari 20 juga melibatkan stakeholder bidang SAR seperti Speed Boat Polairud, Speed Boat Bea Cukai, Speed Boat N P-341 PLP, RHIB Basarnas dan Tug Boat Khatulistiwa 01 Pelindo.
Sudah 8 orang yang menjadi korban berhasil diangkat dari laut dengan perincian 1 orang meninggal dunia, 3 orang luka bakar, 2 orang patah tulang sedangkan 2 orang mengalami luka ringan. Semua korban dievakuasi dan dalam penanganan tim medis yang selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat RSUD Sultan Syarief Muhammad Al-Kadrie dan Diskes Lantamal XII.
Sedangkan api yang membakar KM Lintas Bahari 20 telah dapat dipadamkan oleh unsur-unsur SAR dan seluruh korban telah diselamatkan dan kebakaran KM Lintas Bahari 20 sudah dapat diatasi.
Hal tersebut merupakan skenario latihan yang dimainkan dalam manuver lapangan Latihan Pencarian dan Penyelamatan SAR Laut diwilayah Kerja Koarmada 1 TA. 2024 di Perairan Sungai Kapuas Pontianak. Senin 6/5/24.
Secara keseluruhan, latihan yang berlangsung selama 12 hari diawali dengan pembekalan Wasdal, pembekalan pelaku, Geladi Posko, Tactical Floor Game (TFG), Apel Gelar Pasukan dan diakhiri dengan manuver lapangan.
Danlantamal XII Laksamana Pertama TNI Avian Rooswirawan selaku Wakil Direktur Latihan yang menyaksikan langsung jalannya latihan menyampaikan bahwa Latihan Pencarian dan Penyelamatan SAR Laut diwilayah Kerja Koarmada 1 TA.2024 digelar adalah dalam rangka menguji dan meningkatkan kesiapsiagaan prajurit dan alutsista Koarmada 1 dalam menyelenggarakan prosedur SAR laut guna mengurangi atau memperkecil kerugian personel maupun materiil akibat kecelakaan kapal dilaut sekaligus meningkatkan kemampuan serta koordinasi berupa kesatuan komando dan kendali antar satuan/instansi terkait dalam penyelenggaraan prosedur SAR laut secara cepat dan tepat mulai dari tahap perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan pengakhiran SAR.
Danlantamal XII menyampaikan,“Bahwa secara umum, Latihan Pencarian dan Penyelamatan SAR Laut diwilayah Kerja Koarmada 1 TA.2024 tahun ini berjalan dengan aman dan lancar. Evaluasi menyeluruh harus dilaksanakan agar ke depan, penyelenggaran latihan di jajaran Koarmada 1 dapat berjalan lebih baik lagi.” (*/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar